About


"KAMI HADIR UNTUK MENCIPTAKAN RASA AMAN, NYAMAN DAN BAHAGIA"

Wednesday, 25 March 2020

ANTISIPASI PENYEBARAN VIRUS COVID-19 POLSEK TALLO MEMBUBARKAN SEJUMLAH PENGUNJUNG WARKOP DAN KERUMUNAN WARGA


Kapolsek Tallo Kompol AMRIN AT, SH, MH memimpin langsung anggotanya membubarkan para pelanggan warung kopi yang tengah nongkrong. Razia ini untuk meminimalisir penyebaran virus corona, Razia yang dilakukan oleh Polsek Tallo tersebut menyasar sejumlah warung kopi yang ada di wilayah kecamatan Tallo. Polisi langsung meminta warga yang nongkrong untuk membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing "Kemarin sudah kami imbau agar tetap berada di rumah tapi faktanya hari ini masih banyak yang nongkrong, silakan pulang sekarang juga, saya kasih waktu 5 menit untuk meninggalkan lokasi, "kata Kapolsek Tallo Kompol AMRIN AT, SH, MH Selasa (24/3/2020) melalui megaphone.


Mendengar perintah itu sejumlah warga yang berada di warung kopi langsung bergegas meninggalkan warung. Sementara itu beberapa pengunjung masih tampak santai, namun setelah didatangi polisi, akhirnya mereka meninggalkan warung.
Kapolsek Tallo Kompol AMRIN AT, SH, MH menjelaskan razia tersebut merupakan tindak lanjut dari maklumat Kapolri untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di wilayah masing-masing. Pihaknya meminta masyarakat untuk patuh terhadap imbauan yang telah dikeluarkan pemerintah agar tetap berada di rumah, "Jika kemarin kami masih sekedar memberikan imbauan, maka hari ini kami tegas. Kenapa ini kami lakukan, karena demi keselamatan rakyat di tengah wabah corona. Azas tertinggi adalah keselamatan rakyat," ujarnya.
Sebab menurut Kompol AMRIN AT, SH, MH adanya kerumunan massa di sarung kopi maupun ruang publik lainnya dapat memperbesar potensi terjadinya penyebaran virus corona, Polisi mengaku tidak melarang warung untuk tutup, namun para pembeli diimbau tidak nongkrong di warung, melainkan langsung membawa pulang makanan atau minuman yang dibeli. "Boleh beli, tapi take away aja," imbuhnya,  Pihaknya berharap dengan kepatuhan dari masyarakat akan membawa dampak positif dan virus corona tidak masuk ke wilayah Makassar  Khusunya Kecamatan Tallo. "Kami juga ingin agar wabah ini segera hilang, sehingga masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa," kata Kapolsek Tallo Kompol AMRIN AT, SH, MH.

Razia Polsek Tallo tersebut tidak hanya sekedar membubarkan kerumunan massa, namun petugas juga menghimbau warga agar dapat menahan diri di rumah/tidak keluar rumah apabila tidak ada urusan yang sangat penting atau mendesak

Kapolsek Tallo Kompol AMRIN AT, SH, MH juga berharap agar warga masyarakat mendukung upaya kepolisian dan instansi terkait untuk menertibkan masyarakat yang nekat berkerumun. Hal ini sesuai dengan surat edaran yang telah dikeluarkan pemerintah daerah untuk menutup sementara kafe, warung maupun tempat karaoke dalam masa tanggap darurat corona, "Selama dua minggu memang kami minta untuk tutup sementara waktu. Ini demi keselamatan masyarakat itu sendiri agar corona tidak sampai menyebar di Makassar Khusunya Kec Tallo.
Pihaknya mengakui pada masa tanggap darurat Corona seperti saat ini membutuhkan kerjasama dari seluruh komponen untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menghindari kerumunan massa.

"Kalau masih belum menyebar masih dianggap biasa (belum memperhatikan imbauan), tapi begitu terjadi penyebaran dan menjadi wabah baru kebingungan," ujarnya.

Pihaknya menegaskan razia tersebut pada dasarnya dilakukan hanya untuk menghindari agar virus Corona tidak sampai masuk ke wilayah Tallo.